Mau Beli Honda Megapro Bekas? Simak 4 Kelemahanya Megapro

admin

Aufaproject46.com – Hallo Masbro, Meski sering dianggap motor ulet, bukan berarti kelemahan Honda Megapro tidak ada. Kuda Besi, seperti kendaraan lainnya, tentunya tidak sempurna. Apalagi jika sudah dipakai, tentu banyak bagian yang akan menua.

Catatan buat yang belum tahu banyak tentang Megapro, motor ini merupakan salah satu sportbike naked legendaris Tanah Air. Sudah hampir 20 tahun beredar di Indonesia, dan akhirnya di-eutanasia sejak 1999 hingga 2018.

Total, Honda menjual lima generasi Megapro. Mulailah dengan Megapro 160 Neotech, Megapro 160 Facelift dan Megapro 160 Advance atau Megapor Primus. Ketiganya sama-sama bercirikan penggunaan suspensi belakang ganda, mesin 160 cc, dan lampu depan bulat.

Kemudian pada tahun 2010 Megapro mengalami banyak perubahan mulai dari mesin yang dirubah menjadi 150 cc, lampu bump yang lebih banyak, rem cakram belakang dan suspensi yang menggunakan monoshock. Nama sepeda motor diubah menjadi New Megapro 150. Kemudian pada tahun 2014 Megapro FI direvisi pada bagian sistem injeksi bahan bakar.

Honda Megapro bekas kerap menjadi incaran para penggiat tuning karena dianggap mesinnya bandel. Selain itu, desain mesin dan rangka yang simpel juga memudahkan untuk melakukan berbagai ubahan, alias, dan penggunaan sebagai material custom.

Namun, bukan berarti Anda bisa terbawa suasana saat ingin membeli sepeda motor bekas. Sebelum benar-benar bertepuk tangan, ada baiknya Anda mewaspadai Empat kelemahan Honda Megapro berikut ini.

1. Tangki Megapro sering bocor dan keropos

Kelemahan Honda Megapro yang pertama adalah tangki bahan bakarnya banyak bocor dan keropos. Ini paling sering terjadi dengan New Megapro 150. Mengenai kebocoran, biasanya air masuk melalui celah-celah penutup tangki.

Baca Juga :   Daftar Harga Motor Yamaha Terbaru untuk Bulan September 2023

Oleh karena itu, saat membeli Honda Megapro bekas model apapun, pengecekan tangki bahan bakar adalah suatu keharusan. Tangki air biasanya rentan terhadap korosi dan porositas jika sering kebanjiran. Jadi lebih baik siapkan uang lebih untuk menguras tangki dan menambal kebocoran.

Jika tangki dalam kondisi baik, rawatlah. Anda bisa melakukannya dengan tidak menyemprotkan air bertekanan tinggi ke dalam tangki saat mencuci sepeda motor. Usahakan juga untuk selalu mengisinya dengan gas agar udara tidak memiliki ruang untuk masuk dan menyebabkan karat.

2. Rantai Keteng Boros

Hal ini sering terjadi pada hampir semua motor lawas Honda seperti GL Pro Neotech, Tiger dan Megapro. Biasanya diganti setiap 1 sampai 1,5 tahun. Tidak sulit untuk mengetahui ciri-ciri rantai keteng yang perlu diganti, saat mesin dihidupkan akan terdengar bunyi tek tek tek di sisi kiri silinder.

Kelemahan Honda Megapro bukan hanya rantai mesinnya, tapi juga pak tensionernya. Akibatnya minyak sering merembes keluar. Jika demikian, solusinya adalah mengganti kemasan. Banyak pemilik Megapro yang menyarankan untuk mengganti packing tensioner saat mengganti rantai Kraton.

3. Selongsong spul sering terbakar

Salah satu kelemahan Honda Megapros bekas adalah seringnya terjadi masalah pada sistem kelistrikan. Ini terutama terjadi di bidang soket spool. Akibatnya motor tersendat karena aliran arus tidak lancar. Parahnya, jika aki mati, motor tidak mau hidup.

Sebagian besar Honda Megapro dengan lengan spindel yang terbakar atau hangus. Ternyata hal ini disebabkan oleh pemasangan yang kurang tepat. Proses pelepasan spool socket seringkali cukup sulit karena bentuknya yang besar.

Sehingga arus dari spul tidak mengalir sempurna saat mesin hidup. Ditambah dengan fakta bahwa air merembes ke dalam soket, tentu saja dapat menyebabkan luka bakar. Jika demikian, Anda tidak ingin menggantinya dengan soket gelendong baru.

Untuk mencegah hal ini terjadi, Anda harus lebih berhati-hati saat melepas soket gelendong Honda Megapro Anda. Jangan memaksanya. Terbaik untuk mencungkilnya dengan obeng kecil.

Baca Juga :   Hanya Pasang Stoplamp JPA Vario 150/125 Tampil Keren

4. Karburator bermasalah

Cara Memperbaiki Fuel Pump Mobil

Kelemahan selanjutnya dari Honda Megapro muncul pada generasi muda atau New Megapro. Tahun produksi sekitar 2010 hingga 2014, saat Honda menggunakan karburator vakum.

Permasalahan yang muncul adalah adanya lag yang cukup besar mulai dari saat mulai tancap gas hingga motor berakselerasi. Faktanya, hal ini wajar terjadi pada karburator vakum, karena ditujukan untuk penghematan. Namun, pada beberapa motor New Megapro lag-nya terlalu tinggi sehingga agak mengganggu.

Masalah lain pada New Megapro adalah air masuk ke karburator saat hujan. Ini sering terjadi karena karet vakum cenderung robek seiring waktu. Selain itu, air bisa masuk ke karburator dari sana dan menyebabkan motor mogok.

Salah satu cara mencegah robeknya membran vakum karburator adalah dengan lebih berhati-hati saat membukanya saat membersihkan karburator sepeda motor. Karena karet sangat sensitif. Jika sudah rusak tentunya harus diganti dengan yang baru.

Apakah ada kelebihan selain kelemahan Honda Megapro?

Honda Megapro Bekas

Kelemahan Honda Megapro memang ada, dan jika Anda cek pembahasan di atas, sebagian besar masalah tersebut ada pada New Megapro. Jadi lebih masuk akal untuk membeli Megapro lama seperti 160 Neotech, Facelift, dan Primus.

Namun, bukan berarti Megapro lawas tanpa cacat. Ambil contoh Megapro 160 Neotech generasi pertama yang tidak hadir dengan starter ganda, juga dikenal sebagai Megapro engkol. Jadi, untuk menyalakan mesin, Anda harus menekan kick starter. Bagi sebagian orang, hal ini tentu saja melelahkan.

Selain kelemahan Honda Megapro, sebenarnya masih banyak kelebihannya. Oleh karena itu, banyak peminat modifikasi yang menggunakan motor ini sebagai bahannya. Salah satu keuntungan besarnya adalah harganya yang murah. Dalam kondisi bekas, Megapro tua dijual sekitar Rs 6-12 lakh. Semakin tua tahun, semakin murah harganya.

Kemudian suku cadang Megapro juga mudah ditemukan dan harganya pun terjangkau. Maklum, Honda memang menjadikan motor ini sebagai model entry level. Dan karena jumlah orang yang banyak, banyak bengkel yang juga tahu cara mengatasi masalah.

Baca Juga :   Cara Inreyen Motor Baru dan Kapan Sebaiknya Dilakukan

Kelebihan Honda Megapro selanjutnya adalah mesinnya yang bandel dan irit. Ada banyak bukti keras kepala. Bahkan banyak juga mod yang menggunakan mesin Megapro untuk motor adventure atau trail. Mesin juga mudah untuk upstroke dan uphole, meningkatkan kinerjanya.

Lalu soal ekonomi, mesin Megapro memang istimewa. Sangat cocok untuk New Megapro FI atau versi injeksi. Konsumsi bahan bakar motor ini bisa mencapai 46,2 km/l. Instruksi khusus untuk sepeda motor 150 cc.

Tips membeli Honda Megapro bekas

Honda Megapro Bekas

Setelah mengetahui kekurangan dan kelebihan Honda Megapro, jika anda tertarik, maka anda tinggal membelinya. Sebelum melakukan ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Mulailah dengan model yang Anda inginkan. Secara garis besar, ada 5 generasi Megapro. Jika Anda mencari tampilan keren, yang paling populer adalah Megapro Primus. Dinamakan demikian karena iklan tersebut kala itu dibintangi oleh aktor Primus Yustisio.

Keunggulan lainnya, Megapro Primus sudah dilengkapi dengan starter elektrik, sehingga tidak perlu menggunakan kick starter jika ingin menghidupkan mesin.

Tetapi jika Anda ingin tampilan yang besar, gunakan New Megapro, bukan karburator. Yang terbaik adalah menyuntikkan semuanya. Karena teknologi injeksi bisa membuat mesin lebih irit. Selain itu, New Megapro versi karburator kerap mendapat keluhan dari pengguna.

Setelah Anda memahami pilihan sepeda motor Anda, Anda juga harus memastikan keabsahan dokumen Anda saat membeli Megapro bekas. Lebih baik lagi, angkut sepeda motor dengan surat-surat yang masih ada. Alasannya, jika mati, Anda tidak repot mengelolanya secara mandiri. Jika Anda tetap ingin membeli Megapro dengan sertifikat kadaluarsa, lakukan tawar-menawar hingga mendapatkan harga terbaik.

Terakhir, saat membeli Honda Megapro bekas, pastikan untuk melakukan test drive. Setidaknya dengan test drive langsung, Anda bisa mengetahui kelemahan Honda Megapro secara detail. Oleh karena itu, mudah untuk memperkirakan biaya perbaikan di masa mendatang.

Setelah mengetahui seluk beluk Megapro lama Anda, apakah Anda tertarik untuk memilikinya? Kalau sudah punya, kira-kira mau diubah jadi apa ya sepeda motornya? Atau mungkin Anda lebih suka memperbaikinya dengan mengembalikannya ke keadaan sebelumnya? Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya!

Butuh Aksesoris motor matic? Jangan Lupa mampir di Onlineshop Kami aufaproject.com, Tersedia beragam aksesoris Motor matick terbaru dan selalu update model-modelnya, Terimakasih

Artikel Terkait

Bagikan:

admin

Media Online Otomotif dan modifikasi motor

Tinggalkan komentar