Ban Motor Baru Langsung Isi Nitrogen? Simak Faktanya!
Aufaproject46.com – Hay Bro & Sist, mungkin ada di antara kalian yang penasaran, boleh nggak sih ban motor yang baru turun dari dealer langsung diisi nitrogen? Katanya sih lebih awet dan bikin ban adem, tapi apakah benar-benar perlu? Atau cuma sekadar tren semata? Yuk, kita bahas lebih dalam!
Bolehkah Ban Motor Baru Diisi Nitrogen?
Jawabannya: boleh, tapi nggak direkomendasikan. Nah, kenapa begitu? Ban motor baru masih dalam tahap “penyesuaian diri” alias butuh waktu agar kompon karetnya mengembang secara sempurna. Kalau langsung diisi nitrogen, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
- Kompon Ban Belum Stabil
Ban baru masih dalam fase adaptasi dengan velg dan permukaan jalan. Tekanan udara di dalamnya bisa lebih cepat berubah dibandingkan ban yang sudah terpakai. Jika langsung diisi nitrogen, tekanan ban bisa terasa kurang optimal dalam masa penyesuaian ini. - Sisa Udara Biasa Bisa Ganggu Kinerja Nitrogen
Kalau ban sebelumnya diisi angin biasa, lalu langsung diisi nitrogen tanpa dikosongkan terlebih dahulu, hasilnya nggak akan maksimal. Sisa oksigen dan uap air dari angin biasa bisa mengurangi manfaat nitrogen itu sendiri. - Penggunaan Angin Biasa Lebih Fleksibel di Awal
Karena tekanan ban motor baru lebih cepat berubah, lebih baik pakai angin biasa dulu. Setelah ban lebih stabil (biasanya setelah menempuh jarak 100-200 km), barulah diganti nitrogen supaya manfaatnya lebih optimal.
Apa Sih Keunggulan Nitrogen untuk Ban Motor?
Sebelum buru-buru mengisi nitrogen, Bro & Sist juga perlu tahu manfaatnya:
- Tekanan Ban Lebih Stabil
Nitrogen punya molekul yang lebih besar dibanding udara biasa, jadi nggak gampang keluar dari pori-pori ban. Hasilnya, tekanan ban lebih stabil dalam jangka waktu lama. - Mengurangi Risiko Overheating
Gas nitrogen lebih dingin dibanding udara biasa karena minim kandungan air. Ini bikin suhu ban lebih terkontrol, cocok banget buat motor yang sering dipakai touring atau perjalanan jauh. - Memperlambat Proses Oksidasi
Karena nitrogen nggak mengandung uap air, velg dan dinding dalam ban jadi lebih tahan karat dan nggak cepat aus.
Kapan Waktu yang Tepat Isi Nitrogen?

Daripada buru-buru, lebih baik isi nitrogen setelah motor menempuh jarak 100-200 km. Pada jarak ini, kompon ban sudah lebih matang dan stabil, sehingga tekanan udara lebih mudah dikontrol. Kalau mau manfaat nitrogen terasa lebih optimal, pastikan udara biasa dalam ban benar-benar dikosongkan dulu sebelum diisi nitrogen.
Berapa Biaya Isi Nitrogen untuk Ban Motor?
Tenang, Bro & Sist, harga isi nitrogen buat ban motor masih tergolong terjangkau:
- Rp5.000 – Rp10.000 per ban untuk pengisian ulang.
- Kalau baru pertama kali isi nitrogen, beberapa tempat mungkin menarik biaya sedikit lebih mahal karena proses pengosongan udara sebelumnya.
- Saat ini, banyak SPBU dan bengkel yang sudah menyediakan layanan isi nitrogen, jadi nggak sulit buat cari tempatnya.
Kesimpulan: Haruskah Ban Motor Baru Langsung Diisi Nitrogen?
Jadi, apakah wajib isi nitrogen sejak ban baru? Nggak wajib, tapi bisa jadi pilihan. Kalau memang motor sering dipakai untuk perjalanan jauh, touring, atau pengendara ingin tekanan ban yang lebih stabil, nitrogen bisa jadi solusi. Tapi kalau motor lebih banyak dipakai harian dalam jarak pendek, angin biasa juga sudah cukup.
Yang paling penting, Bro & Sist tetap menjaga tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan, rutin mengecek kondisinya, dan mengisi udara sesuai kebutuhan. Mau pakai nitrogen atau angin biasa? Balik lagi ke preferensi masing-masing! Yang jelas, jangan asal ikut tren tanpa tahu manfaatnya, ya!
Temukan Aksesoris Motor Terbaik di Aufaproject.com
Demikian artikel tentang Motor Baru Beli dari Dealer, Perlu Isi Nitrogen Langsung atau Tunggu Dulu?, kami juga menyediakan berbagai aksesoris motor yang cocok untuk motor matic Anda! Di Aufaproject.com, Anda bisa menemukan beragam pilihan aksesoris motor yang selalu up to date dengan model terbaru. Kami menawarkan produk berkualitas yang akan membuat tampilan motor Anda semakin keren.
Tinggalkan komentar