Cari Tahu Tanda Serta Cara Memperbaiki Fuel Pump Mobil yang Bermasalah

Rian

Cara Memperbaiki Fuel Pump Mobil

Fuel  pump mobil yang bermasalah bisa menyebabkan kendaraan sulit dinyalakan. Maka dari itu, harus segera diperbaiki dengan setepat mungkin. Cara memperbaiki fuel pump mobil bisa dilakukan melalui beberapa langkah. Sebelumnya harus tahu dulu, seperti apa fuel pump yang rusak. Ini informasi lengkapnya!

Tanda-Tanda Fuel Pump Mobil yang Bermasalah

Seperti yang disinggung sebelumnya, sebelum memperbaiki, cari tahu tanda fuel pump yang bermasalah. Dengan demikian, pengguna pun bisa menerapkan cara memperbaiki fuel pump mobil secara benar sesuai situasi yang terjadi. Fuel pump merupakan komponen penting dalam suatu kendaraan. Fungsinya yaitu menjadi penyalur bensin menuju injektor berdasar porsi yang ditentukan. Selain itu, berfungsi juga menjaga tekanan bensin tetap tinggi.

Jika fuel pump mengalami kerusakan, tekanannya pun akan melemah. Selanjutnya, akan berpengaruh pada kinerja mesin kendaraan. Adapun tanda-tanda fuel pump yang bermasalah yaitu:

  • Kendaraan sulit dinyalakan.
  • Berkedipnya bagian cek engine.
  • Lemahnya suara pompa.

Cara Memperbaiki Fuel Pump Mobil

Lalu, bagaimana cara memperbaiki fuel pump mobil? Setiap pengguna tidak perlu khawatir, terdapat beberapa cara yang bisa dicoba. Di antara cara yang dimaksud adalah sebagai berikut:

1.   Mengecek Komponen Fuse

Cobalah, untuk mengecek komponen fuse. Komponen yang satu ini memiliki peran penting sebagai pengaman dari rangkaian listrik pada fuel pump. Umumnya, fuse menjadi salah satu penyebab fuel pump bermasalah. Lakukan pengecekan secara teliti dengan langkah berikut:

  • Pengecekan visual terhadap kondisi fuse, apakah terbakar atau tidak.
  • Periksa penghubung pada bagian kaki fuse menggunakan multimeter, jika terputus harus diperbaiki.
Baca Juga :   11 Penyebab Fitur Idling Stop Motor Tidak Berfungsi

2.   Memeriksa Relay 

Selain fuse, coba cek bagian relay yang merupakan salah satu elemen pada fuel pump. Fungsinya pun sangat penting yakni berperan sebagai saklar. Elemen ini akan menjadi penyalur arus listrik agar bahan bakarnya bisa berfungsi. Lakukan pengecekan dengan cara sebagai berikut:

  • Lepaskan elemen relay dari socket
  • Periksa bagian tahanan terminal 3 dan 5 dengan hasil standarnya 10 kilo Ohm
  • Selanjutnya, pemeriksaan kembali pada tahanan terminal 3 dan 5 ditambah catu daya terminal 1&2 dengan hasil standard kurang 1 Ohm.

3.   Mengecek Wiring Harness

Permasalahan lainnya bisa ditimbulkan dari bagian harness. Setiap tipe mobil memiliki wiring harness yang berbeda-beda. Namun, untuk pengecekannya bisa dilakukan dengan langkah yang sama antara lain:

  • Cek antara terminal FC1 dengan relay fuel pump dengan hasil standar nya kurang 1 Ohm.
  • Pengecekan antara terminal FC1 dengan elemen masa body dengan standarnya sekitar 10 kilo Ohm.
  • Cek juga terminal relay 5 fuel pump dengan motor pompa, hasil standarnya mencapai 1 Ohm.
  • Cek bagian motor pompa (terminal 3) dengan bagian masa body, perhatikan hasil standarnya harus mencapai 10 kilo Ohm.
  • Selain itu, pengecekan juga dilakukan pada terminal 4 dengan massa body yang hasil standarnya mencapai 1 Ohm kurang.

4.   Mengontrol Bagian Tahanan

Cara lainnya untuk memperbaiki fuel pump dengan mengontrol bagian tahanan. Pengontrolan ini akan membuat pengguna mengetahui lambat tidaknya perputaran motor pompa. Bagian tahanan ini bisa mengalami korosi hingga tumpukan kotoran. Selanjutnya, bisa menimbulkan masalah yang akan membuat mesin menjadi rusak. Cek dengan cara:

  • Lepaskan bagian terminal fuel pump.
  • Hitung tahanan pada terminal 3 dan 4 dengan hasil standar 0.2-0.3 Ohm.

Demikianlah beberapa cara memperbaiki fuel pump mobil yang bermasalah. Hal ini bisa dilakukan secara otodidak. Namun, jika mengalami kebingungan, ada baiknya meminta bantuan pihak bengkel yang lebih berpengalaman dan profesional. Agar kendaraan mobil bisa diperbaiki dengan cepat dan dapat berfungsi normal kembali.

Baca Juga :   Mau Cat Bodi Motor Sendiri? "Pilox" Sebagai Solusi Tepat Tinggal Semprot!

 

 

Artikel Terkait

Bagikan:

Tinggalkan komentar