5 Tips Membeli Motor Sport Bekas

5 Tips Membeli Motor Sport Bekas

5 Tips Membeli Motor Sport Bekas – Aufaproject46.com Hallo masbro para pecinta Moge, Siapa sih orangnya yang tidak suka dengan motor sport? Motor yang punya tampilan agresif ini memang disukai banyak orang, di samping harga jual lagi motor ini pun bisa lebih tinggi daripada motor jenis skutik atau bebek.

Nah, jika Anda menginginkan motor jenis ini adalah di rumah, namun dana yang Anda punya saat ini sangat terbatas. Pilihan untuk membeli motor sport second atau bekas adalah pilihan yang tepat. Sayangnya, untuk membeli motor jenis ini, Anda harus berhati-hati, agar kelak tidak menyesal di kemudian hari. Berikut tips aman dalam membelinya.

• Selidiki Asal Usul Motor

Cara pertama yang aman dalam membeli motor sport bekas adalah menyelidiki asal usul motor tersebut. Hal ini penting dilakukan, karena jangan sampai Anda dianggap sebagai penadah, kalau ternyata motor tersebut adalah motor curian. Jadi, waspadalah!

• Cek Mesinnya

Hal kedua yang harus Anda lakukan ketika hendak membeli motor bekas adalah mengecek bagian mesinnya. Apa saja hal yang harus dicek pada bagian mesin motor? Pertama, cek apakah ada rembesan oli yang berasal dari blok mesin. Jika ya, berarti karet sil kemungkinan tidak berfungsi atau  ada bagian mesin lain yang telah retak atau pecah.

Cek juga suara mesin motor sport bekas tersebut dengan menyalakan mesinnya, jika terdengar suara aneh, maka cek lagi area sekitar head silinder. Apakah ada klep yang sudah mulai renggang? Atau adakah rantai ketengnya yang kendur. Anda juga memeriksa bagian tengah mesin, karena bisa jadi bagian bearing kruk as atau stang pistonnya sudah renggang pula.

• Tes Jalan

Anda juga harus mencobanya dengan melakukan tes jalan pada motor yang akan dibeli, jika tarikannya masih bagus dan prima, berarti memang betul motor masih dalam sehat. Lakukan pula pengetesan gigi dan kopling.

Jika perpindahan gigi dan koplin terasa berat, sulit dan keras , bisa jadi kampas kopling telah habis. Cek juga bagian kaki-kakinya, dengan melewati jalanan rusak. Jika sok breaker terasa stabil, dalam artian tidak ada goyangan ke kanan dan kiri, artinya motor sport bekas memang masih dalam kondisi bagus.

• Cek Jarak Tempuh

Hal keempat yang harus Anda cek adalah spidometer. Lakukan perhitungan mandiri dengan mencocokkan STNK dengan jarak tempuh yang ada di spidometer. Anda patur curiga, jika motor  yang telah berusia 2 tahun lebih, jarak tempuhnya hanya puluhan ribu, karena bisa jadi spidometer telah di utak atik agar harga jual motor menjadi lebih tinggi dan motor terkesan prima.

• Cek Kelistrikan

Langkah kelima yang harus diperhatikan adalah pengecekan kelistrikan pada motor sport bekas. Penting bagi Anda mengecek lampu-lampu, mulai dari lampu belakang, depan, sein, dan lainnya.

Cek juga apakah lampu yang dipakai adalah lampu LED atau bukan, jika bukan sesuai standar, lihatlah baik-baik kondisi lampunya. Karena lampu bukan LED sering kali putus, sedangkan jika telah memakai lampu LED Anda bisa merasa aman karena lampu LED jarang putus.

Demikian 5 tips dalam membeli motor sport bekas. Lakukan semua pengecekan dengan teliti dan tidak tergesa-gesa. Agar Anda tidak menyesal, walaupun harga motor lebih murah, namun jika Anda bisa mendapatkan kondisi motor yang masih bagus, bukankah hal itu lebih baik.